Minggu, 28 Oktober 2012

Arus DC (Direct Current) dan Arus AC (Alternating Current)

Tegangan pada terminal positif sebuah baterai akan bertahan konstan hingga sel kehabisan muatannya. Apabila kita memplot sebuah grafik yang menggambarkan perubahan tegangan terhadap waktu, grafik untuk sebuah baterai yang masih baru adalah sebagai berikut:

bentuk-gelombang-dc
Grafik diatas berwujud sebuah garis lurus horisontal. Grafik memperlihatkan bahwa tegangan baterai akan bertahan konstan pada nilai 6 V.

Apabila kita menyambungkan baterai kesebuah lampu, kita dapat menggunakan multimeter untuk mengukur arus yang mengalir melewatinya. Karena tegangan bernilai konstan, arus yang digerakkannya juga konstan. Grafik arus terhadap waktu juga merupakan sebuah garis lurus horisontal, sebagaimana halnya grafik diatas. Arus konstan semacam ini disebut sebagai arus searah atau direct current, biasanya disingkat menjadi DC.

Arus yang kita dapatkan dari beberapa jenis generator termasuk juga generator listrik PLN, berbeda dengan arus DC ini. Arus dari generator-generator ini secara terus-menerus berubah arahnya.

Arus semacam ini disebut sebagai arus bolak-balik atau alternating current, disingkat menjadi AC. Bentuk grafik arus AC digambarkan seperti dibawah ini

bentuk-gelombang-ac


0 komentar:

Posting Komentar

 
Privacy Policy | Contact Us | Twitter
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Lady Gaga, Salman Khan